Jumat, 14 Maret 2008

Belajar dari Donat

Dari pengalaman tadi pagi, aku baru sadar bahwa salah satu penyebab kepusinganku ini adalah aku merasa bekerja sendiri, dan semua harus dapat aku tangani, padahal tidak demikian seharusnya, kita adalah tim, kita bagi tugas, kita bekerja secara bersama-sama.
Semua ada bagiannya. Lakukan dan focus pada tugas mu saja.ok! semngat Zal !
………………………………………………….
Penjual
Setelah selesai sholat ashar, aku duduk-duduk bersama dengan rakan-rekan MDA. Kami melihat seorang para penjual yang ada di sekitar masjid (TPA).Aku iri pada mereka, aku merasa tidak bisa dan ingin bias bersikap seperti mereka. Mereka hanya menjual barang yang biasa dan sederhana,namun mereka tidak malu dan bangga atas apa yang mereka jual. Begitu juga ketika aku beli makan di warung Mc Dami. Jualannya sederhana tapi mereka bias menikmatinya, mereka melakukannya dengan riang dan gembira seolah-olah ini semua bukan beban bagi mereka.

Intiya walupun barang jualan mereka sederhana tapi mereka memiliki kebanggaan dapat menjual barang dagangan mereka, dan mereka nampak dapat menikmatinya. Mereka menganggap ini adalah suatu kesenangan bukan beban!
……………………..
Dibalik Obsesi besarku.
Aku merasa harus perlu pengesetan ulang terhadap apa yang aku pikirkan selama ini. Dari dulu Aku memiliki obsesi yang besar. Aku memikirkan hal itu dapat langsung terwujud, tapi ternyata dari apa yang aku hadapi sekarang, aku baru sadar semua perlu proses, sedikit demi sedikit, berjalan tahap demi tahap, untuk itu perlu adanya pengesetan ulang terhadap apa yang harus aku lakukan. Aku harus memulainya dari yang bisa aku lakukan dulu. Ada banyak hal yang belum aku kuasai, ada banyak hal yang perlu aku persiapkan. Ingat saran Aa’ Gym. mulainya dari hal yang kecil, mulai dari diri sendiri dan mulai dari sekarang. Aku tahu banyak potensi-potensi yang ada disekitarku tapi aku merasa belum bisa memaximalkannya. Untuk itu ayo zal! Terus berusaha untuk memaximalkan apa yang ada disekitarmu dulu! Semangat!
………………….
“Keparcayaan”kunci keberhasilan.
Dari dulu Aku selalu berfikir bahwa dalam berbisnis itu hal yang paling utama adalah modal ( Uang ) yang kita miliki, ya memang kita semua tahu bahwa usaha itu butuh modal uang, tapi itu bukan hal yang paling utama.
Aku baru sadar bahwa ternyata modal utama seorang pebisnis sukses itu adalah “Kepercayaan “ yang ada pada orang tersebut. Dengan adanya rasa percaya itu yang ada pada seseorang, orang tersebut akan dengan mudah untuk mendapat pinjaman modal dan kerjasama dari orang lain.
Untuk itu mulai sekarang ubah sedikit demi sedikit karakter mu zal! Jadilah orang yang bisa menjaga amanah! Ok! Semangat!

Ingat! : modal utama pebisnis sukses itu bukan Uang, tapi “Kepercayaan”